Jumat, 15 Januari 2021

RANGKUMAN MATERI PEMOGRAMAN BERBASIS WEB

Assalamualaikum Wr.Wb

Disini, saya ingin membahas tentang materi Pemograman Berbasis Web
Semoga bermanfaat !

POKOK BAHASAN 1

                     HTML (Hypertext Markup Language)


A.    Dasar Teori

HTML adalah (Hipertext Markup Language) sebuah bahasa standar yang digunakan oleh browser untuk membuat halaman dan dokumen pada sebuah Web yang kemudian dapat diakses dan dibaca layaknya sebuah artikel. HTML juga dapat digunakan sebagai link-link antara file-file dalam situs atau dalam komputer dengan menggunakan localhost, atau link yang menghubungkan antar situs dalam dunia internet.

Standar minimun elemen HTML adalah :

·         Document Type Declaration (DTD)

·         Head

·         Body

DTD

Sebagai standar versi dokumen W3C yauti suatu deklarasi yang digunakan untuk mengidentifikasi jenis dokumen HTML yang digunakan sehingga browser dapat menentukan bagaimana memperlakukan kode tersebut.

Contoh DTD pada HTML vrsi 4:

<!DOCTYPE HTML PUBLIC “-//W3C//DTD HTML 4.01 Transitional//EN” http://www.w3.org/TR/html4/loose.dtd>

Meta Dokumen

Elemen meta sebagai identitas dari halaman web yang biasa terdiri dari owner, keyword, layout, ataupun inisialisasi proses seperti refresh.

Contoh:

·         <meta http-equiv=”Content-Type” content=”text/html;charset=UTF-8”/>

·         <meta name=”kewords” content=”blog, web development, indonesia, html, css”/>

·         <meta name=”description” content=”Tentang dasar-dasar HTML”/>

Form

                Form di bentuk dengan menggunakan pasangan tag <form> dan </form>/ Ada 2 stribut yang             mengikuti yaitu Action dan Method

1.  Action menentukan URL yang akan dijalankan dan menerima semua masukan pada formulir.

2.   Method digunakan untuk menentukan bagaimana informasi dikirim ke URL yang disebutkan oleh Action, nilai yang sering digunakan berupa atribut GET dan POST.

-          Post membuat informasi dikirim secara terpisah dengan URL.

-          Get membuat informasi dikirim menjadi satu dengan URL.

Bentuk Penulisan sebagai berikut :

<FORM ACTION=””MTHOD=”POST:>.......</FORM>

contoh membuat form registrasi 

<!DOCTYPE html>

<html>

<head>

      <title>Formulir</title>

</head>

<body>

<center>

      <h2>FORM REGISTRASI</h2>

</center>

<form method="post" action="">

      <table>

                  <tr>

                              <td>Nama</td>

                              <td>:</td>

                              <td>

                                          <input type="text" name="nama" id="nama" placeholder="Masukkan Nama" maxlength="30" size="32">

                              </td>

                  </tr>

                  <tr>

                              <td>Alamat</td>

                              <td>:</td>

                              <td>

                                          <textarea name="alamat" cols="30" rows="5" id="alamat" placeholder="Masukkan Alamat"></textarea>

                              </td>

                  </tr>

                  <tr>

                              <td>Tanggal Lahir</td>

                              <td>:</td>

                              <td>

                                          <input type="date" name="ttl" placeholder="input ttl">

                              </td>

                  </tr>

                  <tr>

                              <td>Telepon</td>

                              <td>:</td>

                              <td>

                                          <input type="text" name="no. telp" size="32" placeholder="Masukkan No. Telp">

                              </td>

                  </tr>

                  <tr>

                              <td>URL</td>

                              <td>:</td>

                              <td>

                                          <input type="text" name="url" id="url" placeholder="Masukkan Alamat Web" maxlength="30" size="32">

                              </td>

                  </tr>

                  <tr>

                              <td>Email</td>

                              <td>:</td>

                              <td>

                                          <input type="text" name="email" id="email" placeholder="Masukkan Email" maxlength="30" size="32">

                              </td>

                  </tr>

                  <tr>

                              <td>Jurusan</td>

                              <td>:</td>

                              <td>

                                          <select name="jurusan">

                                                      <option value="Teknik Informatika">Teknik Informatika</option>

                                          </select>

                              </td>

                  </tr>

                  <tr>

                              <td colspan="2"></td>

                              <td>

                                          <button type="submit" name="kirim">Kirim</button>

                                          <button type="submit" name="batal">Batal</button>

                              </td>

                  </tr>               

      </table>

</form>

</body>

</html>

Output :


POKOK BAHASAN II

A.    Dasar Teori

Cascading Style Sheet (CSS) merupakan aturan untuk mengendalikan beberapa komponen dalam sebuah web sehingga akan lebih terstruktur dan seragam. CSS bukan merupakan bahasa pemograman.

Sama halnya styles dalam aplikasi pengolahan kata seperti Microsoft Word yang dapat mengatur beberapa style, misalnya heading, subbab, bodytext, footer, images, dan style lainnya untuk dapat digunakan bersama-sama dalam beberapa berkas (file).

Pada umumnya CSS dipakai untuk memformat tampilan halaman web yang dibuat dengan bahasa HTML dan XHTML. CSS dapat mengendalikan ukuran gambar, warna bagian tubuh pada teks, warna tabel, ukuran border, warna border, warna hyperlink, warna mouse over, spasi antar paragraf, spasi antar teks, margin kiri, kanan, atas, bawah, dan parameter lainnya. CSS adalah bahasa style sheet yang digunakan untuk mengatur tampilan dokumen. Dengan adanya CSS memungkinkan kita untuk menampilkan halaman yang sama dengan format yang berbeda.

Sejarah CSS

Nama CSS didapat dari fakta bahwa setiap deklarasi style yang berbeda dapat diletakkan secara berurutan, yang kemudian membentuk hubungan ayah-anak (parent- child) pada setiap style. CSS sendiri merupakan sebuah teknologi internet yang direkomendasikan oleh World Wide Web Consortium atau W3C pada tahun 1996. Setelah CSS distandarisasikan, Internet Explorer dan Netscape melepas browser terbaru mereka yang telah sesuai atau paling tidak hampir mendekati dengan standar CSS. 

Versi

Untuk saat ini terdapat tiga versi CSS, yaitu CSS1, CSS2, dan CSS3. CSS1 dikembangkan berpusat pada pemformatan dokumen HTML, CSS2 dikembangkan untuk memenuhi kebutuhan terhadap format dokumen agar bisa ditampilkan di printer, sedangkan CSS3 adalah versi terbaru dari CSS yang mampu melakukan banyak hal dalam desain website. CSS3 mendukung penentuan posisi konten, downloadable, huruf font, tampilan pada tabel /table layout dan media tipe untuk printer. Kehadiran versi CSS yang ketiga diharapkan lebih baik dari versi pertama dan kedua.

Penulisan

Saat masuk pada bagian CSS, sering dijumpai kode sebagai berikut:

Bagian pertama sebelum tanda '{}' dinamakan selector, sedangkan yang diapit oleh '{}' disebut declaration yang terdiri dari dua unsur, yaitu property dan value. Selector dala pernyataan di atas adalah h1, sedangkan color adalah property, dan #0789de adalah value. Selain itu ada tiga metode penulisan CSS atribut, yaitu :

Inline Style Sheet

CSS didefinisikan langsung pada tag HTML yang bersangkutan. Cara penulisannya cukup dengan menambahkan atribut style="..." dalam tag HTML tersebut. Style hanya akan berlaku pada tag yang bersangkutan, dan tidak akan memengaruhi tag HTML yang lain.

Embedded Style Sheet

CSS didefinisikan terlebih dahulu dalam tag <style> ... </style> di atas tag <body>. Pada pendefinisian ini disebutkan atribut-atribut CSS yang akan digunakan untuk tag-tag HTML, yang selanjutnya dapat digunakan oleh tag HTML yang bersangkutan.

External Style Sheet

Menempatkan aturan CSS secara terpisah, style sheet external terhubung dengan dokumen melalui elemen head. File style sheet text disimpan menggunakan ekstensi .css.

Syntax CSS

Syntax pada CSS terdiri dari tiga bagian, yaitu selector, property dan value.

Bagian selector untuk menentukan pada elemen/tag HTML apa style tersebut diterapkan. Selector dapat berupa nama id elemen atau nama class. Property dapat diisi dengan jenis warna, ukuran, perataan margin dll, sedangkan value diisi dengan nilai dari property nya, misalnya red untuk warna dll. Setiap akhir penulisan property dan value diakhiri dengan tanda titik koma (semicolon). Tanda ini juga digunakan sebagai pemisah antar satu property dengan property lain.

Jika Anda ingin menetapkan lebih dari satu property, maka property harus dipisahkan dengan titik koma (semicolon). Berikut ini adalah contoh yang menampilkan pendefinisian elemen paragraph agar rata tengah serta warna text nya adalah merah:

Groupping

Kita dapat mengelompokkan selector, pisahkan tiap selector dengan sebuah koma. Berikut ini adalah contoh pengelompokkan element header yang memiliki style warna text yang sama:

Class Selector

Dengan menggunakan class selector, kita dapat mendefinisikan style yang berbeda untuk elemen HTML yang sama. Secara umum syntax style untuk class adalah sebagai berikut

.namaKelas{

Property1: value1;

Property2: value2;

.

.

}

Misalnya kita ingin mendefinisikan dua buah tipe paragraph yaitu paragraph dengan rata kanan, sedang yang lainnya adalah rata tengah. 

Pada contoh dibawah ini, semua elemen HTML dengan class="center", akan menjadikan rata tengah.

Pada dokumen HTML dibawah, elemen h1 dan elemen p menggunakan class "center", artinya kedua elemen tersebut akan mengikuti aturan pada selector “center”:

Id Selector

Kita juga dapat mendefinisikan style dengan menggunakan id selector. Id selector didefiniskan dengan menggunakan karakter 

Aturan style dibawah ini akan diterapkan pada elemen p yang menggunakan id dengan value adalah “para1”:

Komentar pada CSS

Komentar digunakan untuk menjelaskan baris kode Anda, sehingga dapat membantu juga suatu hari nanti Anda akan melakukan pengeditan terhadap source code. Sebuah komentar akan diabaikan oleh browser. Komentar pada CSS dimulai dengan dengan /* dan diakhiri dengan */, seperti contoh berikut:

tugas.html

<!DOCTYPE html>

<html>

<head>

            <title>Tugas</title>

 

            <link rel="stylesheet" type="text/css" href="tugas.css">

</head>

<body>

<header>

            <div class="head">

                                    <h1> Header </h1>

            </div>

            <div class="navbar">

                        <nav class="container">

                        <a href="home">HOME</a>

                                    <a href="profil">PROFIL</a>

                                    <a href="galeri">GALERI</a>

                                    <a href="content">CONTENT</a>

                        </nav>

            </div>

</header>

<main>

            <div class="content">

                        <div class="img">

                                    <img src="logoumsida.png" width="150px">

                        </div>

                        <div class="content_1">

                                    <p>

                                    Sampai saat ini Universitas Muhammadiyah Sidoarjo telah memiliki fakultas-fakultas dan program studi, yakni:

                                    </p>

                                    <p>

                                                <b>Program Sarjana</b>

                                    </p>

                                    <p>Universitas Muhammadiyah Sidoarjo terdiri dari 8 Fakultas,antara lain :</p>

                                    <ul>

                                                <li><a href="Fakultas Tarbiyah">Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Pendidikan</a></li>

                                                <li><a href="Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan">Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan</a></li>

                                                <li><a href="pertanian">Pertanian</a></li>

                                                <li><a href="fakultas ekonomi">Fakultas Ekonomi</a></li>

                                                <li><a href="fakultas isipol">Fakultas ISIPOL</a></li>

                                                <li><a href="fakultas teknik">Fakultas Teknik</a></li>

                                                <li><a href="fakultas psikologi">Fakultas Psikologi</a></li>

                                                <li>Fakultas Hukum</li>

                                    </ul>

                                    <p><strong><u>Program Magister (S2)</u></strong></p>

                                    <p>Universitas Muhammadiyah Sidoarjo memiliki 2 Program Pasca Sarjana :</p>

                                    <ul>

                                                <li>Magister Manajemen</li>

                                                <li>Magister Pendidikan Islam</li>

                                    </ul>

                        </div>

                        <div class="content_2">

                                    <h2>LINK</h2>

                                                <ul>

                                                            <li><a href="maps umsida">Maps UMSIDA</a></li>

                                                            <li><a href="radio umsida">Radio UMSIDA</a></li>

                                    </ul>

                        </div>

            </div>

</main>

<footer>

            <center>

            <strong>

                        <i>COPYRIGHT &copy; 2013-2014 PEMROGRAMAN WEB UMSIDA ALL RIGHT RESERVED</i>

            </strong>

            <br>

            <br>

            <br>

                        <i>Thema by : Mochamad Alfan Rosid</i>

            </center>

</footer>

</body>

</html>

 

tugas.css

body {

  padding: 0;

  overflow: auto;

  margin: 0;

}

nav {

  background-color: #ADFF2F;

  padding: 15px;

  position: sticky;

  top: 0;

}

 

nav a {

  font-size: 18px;

  padding: 200px 120px;

  font-weight: 400px;

  color: black;

  text-align: -webkit-center;

  text-decoration: none;

}

nav a:hover {

  font-weight: bold;

  color: red;

}

nav li {

  display: inline;

  margin-right: 20px;

}

header {

  display: inline;

}

main {

  padding: 20px;

  overflow: auto;

  background-color: #F0E68C;

}

.img {

  padding-left: 20px;

  float: left;

}

.content {

  width: 100%;

  height: 300px;

}

.content_1 {

  float: left;

  margin-left: 20px;

}

.content_2 {

  float: left;

  margin-top: 100px;

  margin-left: 30px;

}

.head {

  background: #6495ED;

  margin: 0 auto;

  position: relative;

  padding: 20px;

  padding-top: 20px;

  text-align: center;

}

footer {

  padding: 5px;

  background-color: #D3D3D3;

  text-align: center;

}

Output : 



POKOK BAHASAN 3

JAVASCRIPT



A.    Dasar Teori

Javascript adalah bahasa scrip yang ditempel pada kode HTML dan diproses disisi klient. Dengan adanya bahasa ini, kemampuan HTML menjadi semakin luas. Contoh : untuk menvalidasi masukan pada formulir sebelum formulir dikirim ke server.

Javascript bukan bahasa java dan merupakan dua bahasa yang berbeda. Javascript diimplementasikan oleh klient, sedang java dikompikasi oleh program dan hasil kompilasinya dijalankan oleh clien.

Struktur Javascript

<script language=”javascript”>

<!--

Penulisan javascript kode

//-->

</script>

Keterangan :

Kode <!--//--> umumnya disertakan dengan tujuan agar sekiranya browser tidak mengenali javascript maka browser akan memperlakukannya sebagai komentar sehingga tidak di tampilkan dijendela browser.

Javascript sebagai bahasa berorientasikan objek properti

adalah atribut dari sebuah objek. Contoh: objek mobil mempunyai properti warna mobil. Penulisan:

nama_objek.nama_properti=nilai window.defaultstatus=”selamat belajar javascript”

metode

adalah sekumpulan kode yang digunakn untuk melakukan sesuatu tindakan terhadap objek. Penulisannya:

nama_objek.nama_method(parameter)

document.write(“hallo”)

Letak javascript dalam HTML

Skrip javascript dalam dokumen HTML dapat diletakkan pada:

1. Bagian head

2. Bagian body

contoh

<!DOCTYPE html>

<html>

<head>

           <title></title>

           <style type="text/css">

                       input[type=text]{

                                   width: 170px;

                                   margin-left: 1.5px;

                       }

                       input[type=button]{

                                   width: 40px;

                       }

           </style>

</head>

<body>

 

           <form name="cal">

                       <input type="text" name="display">

                       <table>

                                   <tr>

                                               <td><input type="button" value="C" onclick="cal.display.value=''" id="del"></td>

                                               <td><input type="button" value="%" onclick="cal.display.value+='%'"></td>

                                               <td><input type="button" value="/" onclick="cal.display.value+='/'"></td>

                                   </tr>

                                   <tr>

                                               <td><input type="button" value="7" onclick="cal.display.value+='7'"></td>

                                               <td><input type="button" value="8" onclick="cal.display.value+='8'"></td>

                                               <td><input type="button" value="9" onclick="cal.display.value+='9'"></td>

                                               <td><input type="button" value="*" onclick="cal.display.value+='*'"></td>

                                   </tr>

                                   <tr>

                                               <td><input type="button" value="4" onclick="cal.display.value+='4'"></td>

                                               <td><input type="button" value="5" onclick="cal.display.value+='5'"></td>

                                               <td><input type="button" value="6" onclick="cal.display.value+='6'"></td>

                                               <td><input type="button" value="-" onclick="cal.display.value+='-'"></td>

                                   </tr>

                                   <tr>

                                               <td><input type="button" value="1" onclick="cal.display.value+='1'"></td>

                                               <td><input type="button" value="2" onclick="cal.display.value+='2'"></td>

                                               <td><input type="button" value="3" onclick="cal.display.value+='3'"></td>

                                               <td><input type="button" value="+" onclick="cal.display.value+='+'"></td>

                                   </tr>

                                   <tr>

                                               <td><input type="button" value="00" onclick="cal.display.value+='00'"></td>

                                               <td><input type="button" value="0" onclick="cal.display.value+='0'"></td>

                                               <td><input type="button" value="." onclick="cal.display.value+='.'"></td>

                                               <td><input type="button" value="=" onclick="cal.display.value=eval(cal.display.value)"></td>

                                   </tr>

                       </table>

           </form>

</body>

</html>

Output


POKOK BAHASAN IV

PHP


A.    Dasar Teori

PHP (Preprocesor Hypertext) adalah bahasa scripting yang menyatu dengan HTML dan dijalankan pada server side. Artinya semua sintaks yang diberikan akan sepenuhnya dijalakan pada server sedangkan yang dikirimkan ke browser hanya hasilnya saja berupa HTML. Untuk membedakan perintah HTML dan PHP digunakan tanda <?...?> atau <?php...?>

PHP dapat diaplikasikan dengan berbagai macam database seperti MySQL, PostgreSQL,Oracle, dan lainnya.

Beberapa script dasar PHP

§  Menampilkan text

Echo “..text...<br>”

<br>:ganti baris

§  Variabel

Untuk membuat variabel diberi tanda dollar ($). Variabel berfungsi untuk menyimpan suatu nilai dan dapat berubah-ubah. Penulisann variabel yang benar adalah :

-          Karakter pertama tidak boleh berupa angka (harus berupa huruf atau garis bawah)

-          Tidak mengandung spasi

-          Pemakaian huruf kapital dan huruf kecil dibedakan

Contoh penulisan variabel :

           $data, $data1,$data_ku

Tag dalam PHP

Banyak cara untuk menyisipkan php dalam script html, ada berbagai macam bentuk tag yang dapat digunakan, antara lain :

a.       Cara 1

php            Menandai awal tag

..........

?>              Menandai akhir tag

b.      Cara 2

<?              Menamdai awal tag

.........

?>              Menamdai akhir tag

c.       Cara 3

<%             Menandai awal tag

.........

%>             menandai akhir tag

Cara ini sama dengan tag pada ASP. Opsi ini bisa dilakukan jika nilai asp_tags pada php ini bernilai on.

d.      Cara 4

<script language=”php”>  Menandai tag awal

.........

</script>                            Menandai akhir tag

Ada kalanya sebagai pemrogram, karena banyaknya kode program atau variabel dalam program, perlu menandai atau memberi komentar pada program. Komentar pada program merupakan tulisan pada proram yang tidak dieksekusi. Pada PHP, ada 3 macam cara penulisan :

a)      /*komentar*/

Tulisan apapun yang berada diantara ‘/*’ dan ‘*/’ akan dianggap sebagai komentar. Cara seperti ini sangat berguna dan efisien untuk pemberian komentar yang memakan banyak baris.

b)      //komentar

Tulisan di baris yang setelah ‘//’ akan dianggap sebagai komentar. Cara ini berguna untuk pemberian komentar singkat yang tak lebih dari 1 baris saja.

c)      #komentar

Sama seperti ‘//’, tulisan di baris yang sama setelah ‘#’ akan dianggap         komentar. Cara ini berguna untuk pemberian komentar singkat yang tak lebih dari 1 baris saja.

Array

Array merupakan suatu variabel yang dapat berisi banyak data dalam waktu yang sama. Pendefinisisan Array dapat dibentuk dengan format berikut :

            $nama_array=array(elemen_1,...,elemen_n);

Untuk menghitung jumlah elemen array digunakan fungsi count(), dengan format count($nama_array)

Struktur Kontrol

1.      Kondisi (condotion)

Bentuk if

Perintah if akan menjalankan statement jika kondisinya bernilai benar (True).

Bentuk if else

Dalam bentuk ini jika ekspresi benar maka statement_1 akan dijalankan, tetapi jika salah maka statement_2 yang akan dijalankan.

Bentuk if-elseif

Bentuk if-elseif ini cocok untuk melakukan pengambilan keputusan yang melibatkan banyak alternativ.PHP dapat mengetahui bentuk elseif dan else if.

Switch

Pada prinsipnya penggunaan switch hampir sama dengan menggunakan kondisi if-elseif. Dalam penggunaan switch juga disertakan perintah  break. Tanpa perintah break semua pernyataan akan dijalankan.

1.      Perulangan

While

Perulangan menggunakan while mempunyai bentuk yang mudah untuk digunakan. Perintah while akan terus diulang selama kondisi berisi TRUE dan berhenti jika kondisi berisi FALSE.

For

Perulangan menggunakan for mempunyai 3 ekspresi

·         Exprl adalah ekspresi untuk memberikan nilai awal yang akan digunakan untuk perulangan.

·       Expr2 adalah ekspresi untuk memberikan kondisi dalam perulangan. Jika kondisi tersebut bernilI TRUE maka perulangan akan dilanjutkan. Jika kondisi tersebut bernilai FALSE maka perulangan akan berhenti.

·         Espr3 digunakan untuk mengatur nilai variabel yang digunakan pada exprl.

Do – while

Perulangan menggunakan do – while ini akan berakhir jika ekspresi bernilai FALSE

contoh 

Buat program PHP untuk memproses Data Mahasiswa dengan inputan sebagai berikut :

NAMA       : berupa input text

NIM            : berupa input text

JURUSAN : berupa select

ALAMAT  : berupa textarea

PHOTO      : berupa input file

 

·         Tugas3_do_upload.php

<!DOCTYPE html>

<html>

<head>

            <title>Tugas 3</title>

</head>

<body>

            <?php

            echo "file berhasil diunggah <br>";

             ?>

             <table>

                        <tr>

                                    <td>NAMA</td>

                                    <td>:</td>

                                    <td><?php echo $_POST['nama']; ?></td>

                        </tr>

                        <tr>

                                    <td>NIM</td>

                                    <td>:</td>

                                    <td><?php echo $_POST['nim']; ?></td>

                        </tr>

                        <tr>

                                    <td>JURUSAN</td>

                                    <td>:</td>

                                    <td><?php echo $_POST['jurusan']; ?></td>

                        </tr>

                        <tr>

                                    <td>ALAMAT</td>

                                    <td>:</td>

                                    <td><?php echo $_POST['alamat']; ?></td>

                        </tr>

                        <tr>

                                    <td>PHOTO</td>

                                    <td>:</td>

                                    <td><img src="<?php echo $_POST['photo']; ?>" width="250px" height="150px"></td>

                        </tr>

             </table>

</body>

</html>

·         Tugas3_form.php

<!DOCTYPE html>

<html>

<head>

            <title>Tugas 3</title>

</head>

<body>

            <h1>Data Mahasiswa</h1>

            <form action="tugas3_do_upload.php" method="POST">

                        <table>

                                    <tr>

                                                <td>NAMA</td>

                                                <td>:</td>

                                                <td><input type="text" name="nama" size="38"></td>

                                    </tr>

                                    <tr>

                                                <td>NIM</td>

                                                <td>:</td>

                                                <td><input type="text" name="nim" size="38"></td>

                                    </tr>

                                    <tr>

                                                <td>JURUSAN</td>

                                                <td>:</td>

                                                <td>

                                                            <select name="jurusan">

                                                                        <option>Teknik Informatika</option>

                                                            </select>

                                                </td>

                                    </tr>

                                    <tr>

                                                <td>ALAMAT</td>

                                                <td>:</td>

                                                <td><textarea name="alamat" cols="40" rows="5"></textarea></td>

                                    </tr>

                                    <tr>

                                                <td>PHOTO</td>

                                                <td>:</td>

                                                <td><input type="file" name="photo" accept="image/"></td>

                                    </tr>

                                    <tr>

                                                <td></td>

                                                <td></td>

                                                <td><input type="submit" value="KIRIM"></td>

                                    </tr>

                        </table>

            </form>

</body>

</html>

Output :


POKOK BAHASAN V

Koneksivitas PHP dengan MySQL

A.      Dasar Teori

Langkah-langkah koneksi PHP-MySQL

1. Membuka koneksi ke server MySQL

mysql_connect()

Digunakan untuk melakukan uji  dan koneksi kepada server database MySQL.


$conn              : adalah nama variabel penampung status hasil koneksi kepada database.

host                  : adalah nama host atau alamat server database MySQL.

username         : adalah nama user yang telah diberi hak untuk dapat mengakses server database.

password         : adalah kata sandi untuk username untuk dapat masuk ke dalam database.

2. Memilih database yang akan digunakan di server

mysql_select_db()

Digunakan untuk melakukan koneksi kepada database yang dalam server yang berhasil dikoneksi dengan perintah mysql_connect().

sintaks

$db = mysql_select_db(”namadatabase”,$conn);

 


$db                  : berisi status koneksi kepada database.

$conn               : merupakan koneksi kepada server database yang berhasil.

namadatabase : adalah nama database yang akan dikenai proses.

3. Mengambil sebuah query dari sebuah database.

mysql_query()

Digunakan untuk melakukan eksekusi perintah SQL untuk memanipulasi database yang berhasil dilakukan koneksinya menggunakan mysql_select_db().

sintaks

$hasil = mysql_query(”SQL Statement”);

 


$hasil              : akan berupa record set apabila SQL Statement berupa perintah select.

Contoh SQL Statement : ”SELECT * FROM MAHASISWA ORDER BY NIM”

 

4. Mengambil record dari database

a. mysql_fetch_array()

Digunakan untuk melakukan pemrosesan hasil query yang dilakukan dengan perintah mysql_query(), dan memasukkannya ke dalam array asosiatif, array numeris atau keduanya.

sintaks

$row = mysql_fetch_array($hasil);

 


$row           : adalah array satu record dari record $hasil yang diproses nomor record sesuai dengan nomor urut dari proses mysql_fetch_array yang sedang dilakukan.

$hasil          : adalah record set yang akan diproses.

b. mysql_fetch_assoc()

Fungsi ini hampir sama dengan fungsi mysql_fetch_array(), hanya saja array yang dihasilkan hanya array asosiatif.

sintaks

$row = mysql_fetch_assoc($hasil);

 


c.  mysql_fetch_row()

Fungsi ini hampir sama dengan fungsi mysql_fetch_array(), hanya saja array yang dihasilkan hanya array numeris.

sintaks

$row = mysql_fetch_row($hasil);

 


d. mysql_num_rows()

Fungsi ini digunakan untuk menghitung jumlah record yang ada pada database.

sintaks

$row = mysql_num_row($hasil);

 


$jml             : akan memiliki nilai sesuai dengan jumlah record yang ada.


1.      Menguji interkoneksi PHP dengan MySQL

Script :

<!DOCTYPE html>

<html lang="en">

<head>

       <meta charset="UTF-8">

       <meta name="viewport" content="width=device-width, initial-scale=1.0">

       <title>Koneksi Database MySQL</title>

</head>

<body>

       <h1>Demo koneksi database MySQL</h1>

       <?php

       $conn = mysqli_connect("localhost", "root", "", 'latihan_lusi155');

       if ($conn) {

                   echo "OK";

        }  else {

                   echo "Server not connected";

        }

        ?>

</body>

</html>

Output :


POKOK BAHASAN VI

Desain Web Mobile jQuery Mobile


A.  Dasar Teori

jQuery Mobile adalah framework berbasis jQuery  yang memudahkan kita untuk membuat web app untuk mobile.  Selain jQuery mobile sebenarnya banyak framework lain yang dapat digunakan seperti Sencha,  jTouch, DHTMLX Touch, Jo dan lainnya.  Kelebihan  jQuery adalah:

1.    Support  banyak  platform:  Webkit (Android, iOS, Opera, Chrome), Firefox mobile, Windows  Phone,  Blackberry, Bada, Meego. 

2.    Berbasis JQuery yang populer.

3.    Penggunanya banyak dan forum aktif.

jQuery Mobile menyediakan komponen UI widget seperti button, listview, header dan elemen form dan navigasi.Kode ini dibanguolejQuery daterus dikembangkaoleh pengembangnya secara aktiuntuk memperbaikbug-bug yang ada diaplikasiniBanyak fitur yanditawarkan dalaframework ini termasuk dukungan HTML5, Ajax-powered navigasi link, dan sentuhan/atau navigasi gesekan.

1.      Buat halaman web pribadi yang memiliki 3 menu yaitu home, profile, dan contact, tampilan hasil dapat dilihat di Lembar Kunci Tugas

<!DOCTYPE html>

<html>

<head>

           <title>illusyia155</title>

           <meta name="viewport" content="width=device-width, initial-scale=1">

           <link rel="stylesheet" href="http://code.jquery.com/mobile/1.4.5/jquery.mobile-1.4.5.min.css" />

           <script src="http://code.jquery.com/jquery-1.11.1.min.js"></script>

           <script src="http://code.jquery.com/mobile/1.4.5/jquery.mobile-1.4.5.min.js"></script>

</head>

<body>

           <div data-role="page" id="hal1">

                       <div data-role="header">

                                   <h1>My CiZenies Web</h1>

                       </div>

                       <div data-role="navbar" data-iconpos="bottom">

                                   <ul>

                                               <li><a href="#" data-icon="home" data-theme="b">Home</a></li>

                                               <li><a href="#" data-icon="info" data-theme="b">Profile</a></li>

                                               <li><a href="#" data-icon="star" data-theme="b">Contact</a></li>

                                   </ul>

                       </div>

                       <div data-role="content">

                       <img src="nct.jpg" width="450" height="250">

                       </div>

                       <div data-role="content">

                       <ul data-role="listview" data-divider-theme="b" data-inset="true">

            <li data-theme="c">

                <a href="#" data-transition="slide">

                    News

                </a>

            </li>

            <li data-theme="c">

                <a href="#page1" data-transition="slide">

                    Idol Group

                </a>

            </li>

            <li data-theme="c">

                <a href="#page1" data-transition="slide">

                    Download

                </a>

            </li>

        </ul>

                       <div data-role="footer" data-theme="b">

                                   <h4>&copy; illusyia</h4>

                       </div>

           </div>

</body>

</html>

Output :




Terimakasih sudah membaca!:)


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

RANGKUMAN PRAKTIKUM PEMROGRAMAN BERORIENTASI OBJEK

                                                                                                             POKOK BAHASAN 1 ELEMEN DASAR JA...